Senin, 19 November 2012



Kak, aku pergi....

Maafin aku kak karna pergi tidak pamitan
Kemarin kakak merangkulku sewaktu aku jatuh dari sepeda sampai aku pintar naik sepeda
Makasih kak...
Tapi maafin adek mu ini karna tidak sempat menikmati lagi jerih payah kakak yang telah mengajariku naik sepeda.

Maafin aku kak karna pergi tidak pamitan
Aku ingat dikala sore itu.. 
Kita bergantian menaiki sepeda sekitar jarak 20meter. kakak naik sepeda saya berlari-lari kecil mengikuti, setelah kira-kira 20 meter aku lagi yang menaiki sepeda kakak pula yang berlari-lari kecil mengikuti ayunan sepeda berwarna biru yang ibu belikan untuk kita berdua. Satu sepeda milik kita berdua, iya kan kak.
Dan sewaktu matahari mulai malu-malu pamit, kita pulang tidak lagi menaiki sepeda karna ban depan sepeda kita kempes tapi itu tidak jadi masalah untuk kita tetap menikmati kala sore itu. Aku yakin kakak juga pasti nanti masih ingat kala sore itu.

kak, aku pergi
Maafin aku yang tidak bisa lagi bermain bersama
Saat mulai tidur malam kita sekamar
Satu bantal kita tempatkan posisi kepala kita sampai terasa nyaman..
membuat kakak bercerita banyak hal yang membuat aku tertawa di kamar gelap itu...

Aku pergi, kak
tak sempat tumbuh menjadi dewasa bersama kakak
kehidupanku dirampas atas nama kitab-kitab dimasa lalu
atas nama permusuhan yang seharusnya sudah selesai

Maafin adekmu ini yang tidak bisa lagi makan sepiring bersama....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar